Broken beach Dan legenda pantai rusak
Jika menyebut nama Pasih Uug Nusa
Penida tidak banyak orang yang tahu , tetapi jika menyebut nama
Broken Beach maka hampir dapat dipastikan semua orang tahu keberadaan
tempat ini. Ya Pasih Uug adalah nama lain dari Broken Beach yang ada
di Nusa Penida.
Menurut cerita rakyat setempat
terbentuknya Pasih Uug ini bermula saat petani tengah membuat alat
menanam jagung dengan menggunakan parang di bawah pohon besar , akar
pohon besar itu terkena parang dan mengeluarkan luka dan berdarah
.Karena penasaran petani tersebut memberitahu tetangganya yang
kemudian datang beramai-ramai ke tempat akar pohon dan
memotong-motong akar tersebut untuk dibagikan ke semua warga dengan
niat dimasak dan dimakan.
Saat malam tiba kebetulan dan bulan
purnama , warga yang masih berkumpul tengah bercerita betapa enaknya
akar yang mereka makan, tidak lama kemudian datanglah seorang tua
entah dari mana yang memberi nasihat kepada sekuruh warga agar di
masa yang akan datang jangan berbuat seperti siang tadi yaitu
memotong dan membagi-bagi daging sapi milik orang lain(pada cerita
lain disebutkan bahwa yang berdarah dan dipotong-potong adalah ular
besar).Sebagian warga yang hadir membentak pak tua itu dengan suara
keras dan tidak menerima tuduhan telah mencuri sapi.Untuk membuktikan
siapa yang benar atas peristiwa siang itu , pak tua lalu mengeluarkan
sebatang lidi dan menancapkan ke tanah, jika ada yang dapat mencabut
lidi itu berarti warga di situ benar tidak mencuri sapi .Ternyata
setelah mencoba tidak ada satupun yang dapat mencabutnya , maka pak
tua itu yang mencabutnya .Setelah lidi tercabut keluarlah air dengan
sangat cepat dari tanah bekas lidi tertancap, air keluar dengan deras
sehingga menghancurkan daratan dan rumah penduduk , lubang besarpun
muncul sehingga rumah yang ada di atasnya hilang bagai ditelan
bumi.sampai sekarang tempat itu disebut Pasih Uug atau Pantai Rusak .
Cerita diatas merupakan legenda
setempat , yang jelas keberadaan Pantai Uug atau Broken Beach telah
menarik banyak wisatawan ke Pulau Penida . Untuk menuju lokasi ini
wisatawan harus berkendara lumayan jauh dari pelabuhan , dengan jalan
kecil dan rusak di beberapa bagian , namun sesampainya di lokasi ,
pemandangan indah akan menyambut siapa saja yang datang . Lubang
besar dengan karang yang bolong di tengah berpadu dengan air laut
berwarna hijau toska sungguh sangat memanjakan mata.
Di dekat Broken Beach juga terdapat
satu lokasi wisata yang lain yaitu Angel Billabong yang bisa
diartikan sebagai tempat bidadari mandi , dengan tebing batu di
sekitarnya .Tempat itu merupakan kolam alami dan dapat direnangi
, tetapi cukup berbahaya karena batu karang tajam yang ada di
sekelilingnya.Air yang ada di kolam masuk melalui sela-sela tebing
karang.
Cuaca yang panas di sekitar tempat
ini dengan angin yang berhembus bisa membuat pengunjung kelelahan dan
masuk angin, untuk itu bawalah selalu tolak angin yang tepat diminum
untuk mengatasi masuk angin. Kemasannya yang kecil dan mudah dibawa
membuat tolak angin praktis menemani perjalan wisata kita.
Fasilitas di Broken Beach ini cukup
lengkap , tempat parkir yang luas bagi kendaraan roda 4 maupun roda 2
, toilet dan warung dapat ditemukan dengan mudah . Beberapa hal yang
harus diperhatikan antara lain : gunakan topi dan kacamata hitam
karena udara sangat panas, pakailah alas kaki dan pakaian yang
nyaman, bawalah air minum saat berkeliling di sini karena pengunjung
harus berjalan dari parkiran , menuju Angel Billabong dan Broken
Beach , selalu berhati-hati saat mengambil foto , perhatikan
petunjuk keselamatan yang ada di sekitar lokasi , jika penggunakan
jasa pemandu ikuti selalu arahan pemandu. Selamat berwisata ……
Komentar
Posting Komentar